Desa Panembangan Kecamatan Cilongok
Belum diketahui data tertulis mengenai sejarah berdirinya Desa Panembangan, menurut sumber-sumber yang dapat dipercaya diantaranya dari sesepuh desa yang masih hidup untuk mengungkap sedikit sejarah desa :
Kepemimpinan pertama dijabat oleh Singadipa beliau termasuk Laskar pangeran Diponegoro juga termasuk Pejabat Prajurit, masa kerja beliau sampai sekarang belum diketahui yang jelas. Beliau setelah wafat dimakamkan di makam Desa Panembangan sampai sekarang makam tersebut dikenal dengan makam Singadipa.
Kepemimpinan selanjutnya dijabat oleh Singadimeja yang dikenal dengan Lurah Penatus kepemimpinan ini menggunakan sistim penugasan beliau menjabat sekitar tahun 1.800 an.
Kepemimpinan berikutnya ( priode ketiga ) dijabat oleh Lurah Pakel menjabat sekitar tahun 1.900 an.
Kepemimpinan priode berikutnya dijabat oleh Kartadimeja dikenal dengan Lurah Penatus yang sistim pelaksanaan dalam pemilihan jabatan tersebut dengan menggunakan sitem gendongan beliau menjabat sampai dengan tahun 1945, pada priode ini termasuk momen sejarah yang sangat penting pada akhir masa kepemimpinannya yantu pada tahun itu bersamaan dengan Indonesia Merdeka. Mulai Lurah ini pemilihannya sudah menggunakan sistim biting dan cara pengangkatan perangkat di bawah lurah menggunakan sistim tunjukan oleh Lurah berdasarkan pengabdian terhadap desa.
Kepemimpinan priode berikutnya dijabat oleh Lurah Tameja beliau menjabat dari tahun 1945 sampai dengan tahun 1959, pada masa kepemimpinannya juga terdapat momen sejarah yang sangat penting yaitu peledakan bom dirumahnya.
Pada masa kememimpinan berikutnya dipegang oleh Lutrah Wangsadimeja menjabat dari tahun 1959 sampai dengan 1973, sitem pelaksanaan pemilihannya menggunakan sitim biting, pada masa kepemimpinan beliau perkembangan Desa Panembangan sudah mengarah kepada kegiatan Pembangunan diantaranya sarana pendidikan.
Pada Tahun 1974 Desa Panembangan pertama melaksanakan Pemilihan Kepala Desa dengan sistim pemilihan menggunakan tanda gambar yaitu dengan tanda gambar seperti: keris, teplok, kendil, pacul dll, terpilihlah Bapak Tirtomiharjo dengan tanda gambar keris, pelaksanaan ini menggunakan sistim LUBER ( langsung umum bebas dan rahasia ) dan sistim ini dipakai sampai sekarang.
Pada masa Kepemimpinan Bapak Tirtomiharjo Desa Panembangan mulai tampak kegiatan beraneka ragam kegiatan pemeritahan, pembangunan serta kemasyarakatan, adapun kegiatan pembangunan yang telah dilaksanakan adalah :
Beliau Bapak Tirtomiharjo menjabat dari tahun 1974 sampai dengan 1989
Pada pemilihan Kepala Desa selanjutnya terpilih Bapak Zaenal Abidin yang menjabat dari athaun 1990 sampai dengan 1998. pada pemerintahan beliau di Desa Panembangan telah melaksanakan beberapa kegiatan pembanguna antara lain :
Pada pemilihan Kepala Desa selanjutnya terpilih Bapak Sugiyanto yang menjabat dari tahun 1999 sampai dengan 2007 kemudian terpilih lagi periode berikutnya, yaitu priode 2007 sampai dengan 2013 pada Pemerintahan beliau telah melahsanakan berbagai pembanguna antara lain :